FAQ - Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Halaman Utama
Pusat Layanan
FAQ - Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Derivatif Kripto
Kontrak Futures
Jenis Order di Binance Futures

Jenis Order di Binance Futures

2019-09-23 00:34
Saat ini, Binance Futures mendukung 9 jenis order:
1. Limit Order
2. Market Order
3. Stop-Limit Order
4. Stop market order
5. Trailing Stop Order
6. Post Only Order
7. Limit TP/SL Order (Order Strategi)
8. Reverse Order
9. Scaled Order

1. Limit Order

Limit order memungkinkan Anda untuk memasang order pada harga tertentu atau harga yang lebih baik. Limit order beli akan diisi jika harganya cocok atau lebih rendah daripada harga limit Anda, sedangkan limit order jual akan diisi pada harga yang sama atau lebih tinggi daripada harga limit Anda. Harap diperhatikan bahwa limit order belum pasti dieksekusi.

2. Market Order

Market Order segera dicocokkan dengan harga terbaik yang tersedia. Order tersebut mengambil harga dari limit order di buku order yang perlu dieksekusi. Oleh karena itu, slippage bisa saja terjadi ketika Anda mendapatkan harga yang berbeda dari yang diharapkan.

3. Stop Limit Order

Stop limit order adalah order bersyarat selama jangka waktu yang ditetapkan dan dieksekusi pada harga tertentu setelah harga stop tercapai. Setelah harga stop tercapai, harga stop akan membeli atau menjual pada harga limit atau harga yang lebih baik daripada harga limit yang Anda tetapkan.

4. Stop Market Order

Serupa dengan stop limit order, stop market order menggunakan harga stop untuk memicu perdagangan. Namun, market order justru akan terpicu ketika harga stop tercapai.

5. Trailing Stop Order

Trailing stop order memungkinkan pedagang untuk memasang order yang telah ditentukan sebelumnya pada persentase tertentu dari harga pasar saat pasar berpindah arah. Order ini mengunci laba dengan memungkinkan perdagangan tetap terbuka dan akan selalu untung selama harga bergerak ke arah yang menguntungkan. 
Harap diperhatikan bahwa trailing stop order tidak berbalik arah lain. Ketika harga bergerak berlawanan arah dengan persentase tertentu, maka order tersebut akan dieksekusi pada harga pasar.

6. Post Only Order

Saat Anda memasang post only order, maka order tersebut akan ditambahkan ke buku order, tetapi tidak akan segera dieksekusi. Post only order akan ada sebagai order maker untuk menambah likuiditas ke buku order.

7. Limit TP/SL Order (Order Strategi)

Ketika Anda membuka posisi Futures, Anda dapat mencentang kotak di samping [TP/SL] untuk menetapkan harga take profit atau stop loss. Tergantung pada strategi perdagangan Anda, Anda juga dapat mengatur order agar dapat terpicu berdasarkan "Harga Terakhir" atau "Harga Mark".

8. Reverse Order

Order terbalik mencakup penutupan posisi terbuka yang ada dan pembukaan posisi dengan ukuran yang sama secara simultan ke arah yang berlawanan. Order ini dieksekusi melalui market order. 
Order terbalik memungkinkan Anda bereaksi cepat terhadap perubahan pasar dengan "membalikkan" sikap terkini Anda terhadap pasar secara efektif.

9. Scaled Order

Scaled order otomatis membuat banyak limit order dalam rentang harga tertentu. Jenis order ini bermanfaat untuk mengelola order dalam jumlah besar. Order ini membagi jumlah order menjadi beberapa suborder, lalu memasangnya secara terpisah tanpa berdampak signifikan pada pasar. Scaled order sering digunakan untuk mencapai harga rata-rata yang lebih baik saat membuka atau menutup posisi.