Menurut KriptoKentang, Metaplanet, sebuah perusahaan investasi dan konsultasi Jepang yang terdaftar di Bursa Efek Tokyo, telah memasukkan Bitcoin ke dalam strategi keuangan jangka panjangnya. Perusahaan telah mengadopsi Bitcoin sebagai aset cadangannya dalam strategi manajemen perbendaharaannya. Metaplanet akan memprioritaskan pendekatan yang mengutamakan Bitcoin, hanya Bitcoin, menggunakan kewajiban yen Jepang jangka panjang dan penerbitan saham berkala sebagai opsi keuangan untuk terus membeli lebih banyak BTC.

Perusahaan memandang Bitcoin secara fundamental lebih unggul dibandingkan bentuk mata uang politik lainnya, penyimpan nilai tradisional, dan investasi, serta semua aset/sekuritas kripto lainnya. Pengumuman Metaplanet muncul sebulan setelah perusahaan tersebut menginvestasikan satu miliar JPY ($6,5 juta) ke BTC, menandai transisinya menjadi aset kripto terkemuka. Langkah ini merupakan respons terhadap tekanan ekonomi di Jepang, melemahnya yen, suku bunga negatif dalam jangka waktu lama, dan tingkat utang pemerintah yang tinggi.

Kondisi ekonomi Jepang yang penuh tantangan membuat yen jatuh ke posisi terendah dalam 34 tahun beberapa minggu lalu, yang berarti depresiasi sebesar 50% terhadap USD dalam satu dekade terakhir. Metaplanet menjelaskan bahwa lintasan keuangan negara yang tidak berkelanjutan menunjukkan peningkatan tingkat devaluasi moneter di masa depan. Rasio utang terhadap produk domestik bruto Jepang adalah 261%, tertinggi di negara maju. Bank of Japan menerapkan kebijakan suku bunga negatif pada tahun 2016 dan secara artifisial menekan biaya pinjaman dengan mencetak yen untuk membeli obligasi pemerintah.

Strategi Bitcoin Metaplanet akan memperkuat neracanya terhadap devaluasi yen lebih lanjut dan memposisikan perusahaan sebagai sarana investasi yang berfokus pada BTC.