Menurut U.Today, Michael Saylor, pendiri dan mantan CEO MicroStrategy, telah memicu perdebatan dalam komunitas Bitcoin dengan tweet baru-baru ini. Saylor, yang saat ini menjadi bagian dari dewan pengelola MicroStrategy dan mengawasi strategi perusahaan yang berfokus pada Bitcoin, sering membagikan gambar buatan AI yang mempromosikan mata uang kripto terkemuka tersebut. Tweet terbarunya, yang mendorong pengikutnya untuk 'memilih Bitcoin', menampilkan gambar seorang gadis muda berdiri di dekat robot humanoid dengan tulisan 'Bitcoin' di atasnya. Pilihan gambar ini memicu tanggapan beragam dari para pemegang Bitcoin, beberapa orang menganggapnya aneh sementara yang lain menyatakan persetujuannya.

Tweet ini adalah salah satu tweet pertama Saylor setelah peristiwa halving Bitcoin, yang berlangsung pada 19 April di AS dan 20 April di Inggris dan Eropa. Halving, juga dikenal sebagai 'Doge Day' atau '4/20', adalah peristiwa penting bagi para penggemar Bitcoin karena meningkatkan kelangkaan mata uang kripto. Halving tahun ini mengurangi hadiah blok bagi penambang Bitcoin dari 6,25 BTC menjadi 3,125 BTC. Acara tersebut bertepatan dengan peringatan satu tahun peluncuran pertama Starship SpaceX milik Elon Musk.

Peristiwa halving sering disebut sebagai 'pengerasan kuantitatif' Bitcoin, sebuah istilah yang diciptakan oleh Samson Mow, CEO Jan3. Hal ini berbeda dengan langkah-langkah pelonggaran kuantitatif yang sering diterapkan oleh Federal Reserve, yang telah menghasilkan pencetakan uang dalam jumlah besar. Halving ini dipandang sebagai peristiwa positif oleh para pendukung Bitcoin, karena meningkatkan kelangkaan dan nilai potensial mata uang kripto.