Token BONK Naik 1000% Dalam Sebulan dan Menyentuh ATH , Komunitas Adalah Kunci !!!
Token Bonk menarik perhatian hari ini dengan kenaikan lebih dari 100% dalam 24 jam terakhir. Harganya melonjak dari US$0,000015 menjadi US$0,00003416, mencatat rekor tertinggi sepanjang sejarah.Ketika artikel ini dipublikasikan, BONK diperdagangkan pada harga US$0,00003117. Kenaikan nilai token BONK telah mendorong kapitalisasi pasarnya menjadi dua miliar USD, menempatkannya di peringkat 42 berdasarkan kapitalisasi pasar, mengungguli Mantle, Render, dan AAVE.Salah satu faktor yang mungkin memicu
Pemerintah El Salvador, negara di Amerika Tengah, semakin memberikan karpet merah bagi siapa saja yang mau investasi dalam bentuk Bitcoin di negaranya. Terbaru, El Salvador menjanjikan akan memberikan kewarganegaraan bagi yang mampu berinvestasi senilai US$1 juta atau setara Rp15 miliar dalam bentuk BTC.
Angka ini dinilai sangat tinggi. Pasalnya, Amerika Serikat saja hanya mematok US$100 ribu atau setara Rp1,5 miliar. Program ini merupakan hasil kerja sama dengan Tether dan diberikan nama ‘El Salvador Freedom Visa’.
Program ini tentu bukan hal yang baru. Vanuatu, negara di Samudera Pasifik, telah melakukan hal yang sama dan diklaim menghasilkan jutaan dolar setiap tahunnya lewat program ‘Citizenship-by-Investment Program’. #bitcoin #crypto2023 #cryptocurrency #BinanceSquare #Follow
CEO JPMorgan Jamie Dimon Chase Kritik Pedas Bitcoin !!!
CEO JPMorgan Chase, Jamie Dimon, dalam pernyataannya baru-baru ini kepada Komite Perbankan Senat AS, telah memperkuat pandangan kritisnya terhadap mata uang kripto, termasuk Bitcoin. Dimon menanggapi pertanyaan dari Senator Massachusetts Elizabeth Warren, yang mengklaim Korea Utara telah mendanai sebagian besar program misilnya menggunakan “hasil kejahatan kripto” selain mendanai HamasDia berpendapat bahwa aset digital ini melayani aktivitas ilegal, seperti pencucian uang dan pendanaan untuk akt
Ethereum berhasil bertahan di atas US$2.000 selama tiga hari beruntun sejak 28 November 2023. Harga berhasil menembus zona resistensi US$2.055. Harga ini bertepatan dengan menembusnya grafik harga di atas segitiga kontraksi utama. Menariknya, harga US$2.055 juga bertepatan dengan level resistance Fibonacci 50%.
Di sisi atas, harga menghadapi resistance di sekitar US$2.095 atau level Fibonacci 76.4%. Resistance kunci pertama berada di sekitar level US$2.100 diikuti resistance berikutnya terletak di US$2.120. Pergerakan jelas di atas level US$2.120 berpeluang membuat harga menuju zona resistance US$2.200.
Namun perlu diperhatikan bahwa per artikel ini ditulis (1/12/23), indikator RSI menunjukkan angka 74,38 yang secara teori adalah sinyal overbought. Oleh sebab itu, ada kemungkinan akan koreksi dulu ke level US$2.075, dan melanjutkan kenaikan setelahnya.
Jika Ethereum gagal menembus resistance US$2.100, hal ini mungkin mengisyaratkan penurunan lain. Support awal di sisi bawah berada di level US$2.055. Support utama berada di sekitar US$2.000. Menembus ke bawah US$2.000 mungkin akan membuat penurunan lanjutan ke level support kunci di sekitar US$1.920.
Prices plunged in 2022, so if you are planning to invest in crypto, it's important to go into it with your eyes open. Cryptocurrency is an extremely high risk investment, so don't invest unless you're prepared to lose all the money. You are unlikely to be protected if something goes wrong.
AKASH What is Akash coin? Akash Network Token (AKT) is the native utility token of Akash Network. AKT is used as the primary means to govern the network, secure the blockchain, incentivize participants, and provide a default mechanism to store and exchange value.
Coin that has the potential to be listed on Binance in my opinion. Akash Network is like a supercomputer that introduces a new way of using cloud computing. They use blockchain technology to create a market cloud that everyone can acce
Mengenal Richard Teng CEO Baru Binance Asal Singapura
Changpeng Zhao, resmi mengundurkan diri sebagai CEO Binance menyusul kasus hukum yang menjeratnya. Dalam unggahannya di X, Zhao telah mengenalkan CEO baru Binance, Richard Teng.
Menurut Zhao, Teng adalah pemimpin yang berkualifikasi tinggi dan akan memastikan Binance mewujudkan fase keamanan, transparansi, kepatuhan, dan pertumbuhan berikutnya.
Richard Teng bergabung di Binance sejak 2021, pria asal Singapura ini sempat menjabat sebagai CEO Binance Singapura pada Agustus hingga Desember 2021.
Dalam kurun waktu lima bulan di posisi tersebut, ia mendapatkan promosi menjadi kepala regional Binance untuk kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara (MENA) selama periode 2021-2022.
Setelah 11 bulan mengemban tugas itu, tanggung jawabnya bertambah dengan mengurus kawasan Eropa dari 2022 hingga 2023, pada akhirnya ia memegang tanggung jawab untuk Binance di semua wilayah kecuali AS, sebelum resmi menjadi CEO Binance pada November 2023.