Domain #Web3 , juga dikenal sebagai nama domain terdesentralisasi, adalah komponen fundamental dari infrastruktur web yang terdesentralisasi. Tidak seperti nama domain tradisional, yang didaftarkan dan dikelola oleh entitas terpusat, domain Web3 diatur oleh teknologi blockchain. Mereka beroperasi pada jaringan terdesentralisasi, biasanya pada platform seperti #ETH , di mana kontrak pintar menentukan kepemilikan dan kontrol domain.
Penggunaan teknologi blockchain di domain Web3 memungkinkan beberapa fitur unik yang membedakannya dari domain terpusat:
Kepemilikan dan Kontrol: Dengan domain Web3, pengguna memiliki kepemilikan dan kendali penuh atas nama domain mereka. Pendaftar domain tradisional tidak dapat lagi menyita atau mencabut nama domain karena tidak ada otoritas pusat yang terlibat. Hal ini menumbuhkan tingkat kepercayaan dan otonomi baru bagi pemilik domain.
Resistensi Sensor: Domain Web3 menawarkan resistensi sensor. Konten yang dihosting di domain ini tidak dapat dihapus atau disensor secara sewenang-wenang oleh pihak berwenang atau perantara. Karakteristik ini mendukung kebebasan berekspresi dan akses terhadap informasi.

Situs Web Terdesentralisasi: Dengan menggabungkan domain Web3 dengan solusi penyimpanan dan hosting terdesentralisasi, pengguna dapat membuat situs web yang tidak bergantung pada server terpusat. Hal ini memastikan waktu aktif yang lebih baik, peningkatan keamanan, dan kekebalan terhadap masalah hosting web tradisional.
Interoperabilitas: Domain Web3 dapat bekerja secara lancar dengan berbagai aplikasi dan layanan terdesentralisasi (dApps). Interoperabilitas ini menumbuhkan ekosistem di mana pengguna dapat berinteraksi dengan berbagai platform menggunakan satu domain.
Contoh Domain Web3
Salah satu contoh domain Web3 yang paling menonjol adalah #Etherium Name Service (ENS). ENS memungkinkan pengguna untuk mendaftarkan domain .eth dan mengaitkannya dengan alamat dompet Ethereum mereka. Daripada menggunakan alamat heksadesimal yang rumit, pengguna dapat menggunakan nama domain yang dapat dibaca manusia untuk menerima mata uang kripto, berinteraksi dengan kontrak pintar, dan mengakses dApps.
Contoh penting lainnya adalah jaringan Handshake, yang dibangun dengan tujuan menggantikan Sistem Nama Domain (DNS) tradisional dengan alternatif terdesentralisasi. Jabat tangan memungkinkan pengguna untuk mendaftarkan domain tingkat atas (TLD) melalui proses berbasis lelang, sehingga mendorong distribusi nama domain yang adil dan merata.
Kesimpulan
Domain Web3 mewakili perubahan mendasar dalam cara kita berinteraksi dengan internet. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, domain terdesentralisasi ini menawarkan ketahanan terhadap kepemilikan, kontrol, dan sensor yang memberdayakan pengguna dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya. Ketika ekosistem Web3 semakin matang dan berinovasi, domain Web3 akan memainkan peran penting dalam membentuk kembali internet dan menciptakan pengalaman online yang lebih terdesentralisasi dan berpusat pada pengguna.

