Akankah SUI menjadi altcoin terbesar tahun ini



Mengenal Sui

Sui adalah blockchain tanpa izin lapisan-1 yang dikembangkan oleh mantan tim Meta. Dirancang sebagai platform kontrak pintar, Sui bertujuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan dalam satu ekosistem. Pengumuman proyek tersebut, bersama dengan Aptos, menandai kehadiran Sui dalam tren proyek kripto lapisan-1 yang mencoba bersaing dengan Ethereum.

Tim pengembangan Sui mengklaim platform tersebut mampu memproses lebih dari 100.000 transaksi per detik (TPS). Keunikan Sui terletak pada eksekusi transaksi paralelnya melalui pendekatan pemrosesan yang berpusat pada objek, yang membedakannya dari blockchain konvensional.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, tim pengembangan Sui terdiri dari mantan pengembang Meta, yang juga menciptakan bahasa pemrograman Move. Move digunakan oleh Sui dan Aptos. Sejak diumumkan, Sui telah melalui dua putaran pendanaan, yaitu seri A dan B, dengan total pendanaan sebesar $336 juta, mendekati jumlah yang dikumpulkan oleh Aptos, yaitu $350 juta. Saat ini, Sui baru saja menyelesaikan fase pengujian keduanya di testnet, dengan partisipasi 41 validator yang memproses 36,5 juta transaksi dari 1,6 juta alamat.

Teknologi Sui

Teknologi Terbarukan dalam sistem transaksi blockchain?


1. Sui Move: Fondasi Baru untuk Kontrak Cerdas yang Aman

Sui Move berfungsi sebagai alat untuk mendefinisikan, membuat, dan mengelola objek Sui secara terprogram untuk merepresentasikan aset di tingkat pengguna. Dengan menambahkan fungsi baru ke Move, Sui juga memberlakukan batasan tambahan untuk meningkatkan tingkat keamanannya. Sui Move dapat dianggap sebagai bahasa pemrograman yang dirancang khusus untuk membuat kontrak pintar pada platform Sui.

Selain itu, program ini dikembangkan bersama Sui Prover, sebuah alat yang memeriksa kode dalam kontrak pintar untuk memastikan keamanan dan fungsionalitas yang tepat. Sui Prover dapat diterapkan dalam berbagai tahap pengujian kontrak pintar, sehingga memudahkan pengembang dalam memastikan keamanan aplikasi mereka.

Konsep utama dalam Sui Move adalah kontrak pintar yang disebut sebagai Paket. Setiap Paket berisi berbagai modul terpisah yang mendefinisikan fungsi-fungsi tertentu. Sistem modular memfasilitasi implementasi dan pengoptimalan, dan ketika suatu modul diperbarui, semua kontrak pintar yang menggunakan modul tersebut secara otomatis beralih ke versi terbaru. Sui juga telah menerbitkan dokumen-dokumen khusus yang memberikan panduan tentang cara membuat kontrak pintar di Move, yang menawarkan sumber informasi berharga bagi para pengembang yang bekerja dengan platform ini.

2. Pemrosesan Transaksi Berbasis Objek: Paradigma Baru dalam Blockchain

Perlu dicatat bahwa Sui memilih untuk tidak mengurutkan transaksi berdasarkan urutan waktu karena platform memproses transaksi berdasarkan objek, bukan subjek transaksi seperti alamat atau akun, untuk meningkatkan efisiensi jaringan. Dalam pendekatan ini, setiap objek hanya dapat diproses berdasarkan alamat pemiliknya, yang memastikan tingkat keamanan yang sebanding dengan blockchain lainnya.

Dalam struktur Sui, transaksi berbasis objek dibagi menjadi dua kategori: objek pemilik tunggal dan objek bersama. Objek pada dasarnya adalah istilah untuk data dalam jaringan Sui, dengan setiap objek memiliki ID unik, dan kontrak pintar dalam Sui disebut sebagai Paket Sui Move.

Objek pemilik tunggal adalah objek individual yang diproses satu per satu, seperti membuat NFT dan mentransfer aset. Setiap objek pemilik tunggal hanya dimiliki oleh satu alamat, meskipun satu alamat dapat memiliki banyak objek. Di sisi lain, objek bersama adalah objek yang digunakan oleh lebih dari satu pengguna secara bersamaan, seperti dalam lelang dan DEX dengan buku pesanan. Objek bersama dapat dimiliki oleh beberapa alamat.

Kedua jenis objek ini diproses secara berbeda. Objek dengan satu pemilik tidak memerlukan sistem konsensus dan dapat langsung diproses oleh validator tanpa urutan tertentu, dengan Sui menggunakan sistem Fastpay untuk jenis objek ini. Sementara itu, objek bersama melibatkan mekanisme konsensus Bullshark dan Narwhal, yang memproses transaksi secara terstruktur, dengan masing-masing objek bersama menyimpan riwayat transaksinya sendiri. Pemrosesan transaksi dari kedua jenis objek dapat diilustrasikan sebagai jalur yang berbeda, yang memungkinkan Sui untuk memvalidasi transaksi secara paralel, sehingga meningkatkan efisiensi dan kinerja jaringan.

3. Narwhal dan Bullshark: Mekanisme Konsensus Efisien yang Membuat Sui Efisien

Mekanisme konsensus di Sui menggunakan dua protokol berbasis Directed Acyclic Graph (DAG), yaitu Narwhal dan Bullshark. Kedua protokol konsensus ini beroperasi menggunakan Delegated Proof-of-Stake (DPoS). Masing-masing protokol ini berfungsi secara berbeda dan saling melengkapi dalam mencapai konsensus. Penting untuk dicatat bahwa mekanisme konsensus Sui secara khusus digunakan untuk memproses transaksi objek bersama yang diatur berdasarkan kausalitas, bukan urutan waktu transaksi.

Dalam pengoperasiannya, Sui menggunakan Narwhal sebagai mempool dan Bullshark sebagai mesin konsensus untuk mengatur transaksi yang membutuhkan hubungan sebab akibat. Narwhal bertanggung jawab untuk memastikan ketersediaan data yang dikirim ke proses konsensus, sementara Bullshark memiliki peran untuk menyetujui urutan tertentu dari data ini.

Kedua protokol ini bekerja secara sinergis untuk menyinkronkan transaksi di antara validator dan secara berkala memeriksa status keseluruhan jaringan Sui. Dengan demikian, Narwhal dan Bullshark saling melengkapi untuk memastikan efisiensi dan integritas operasional mekanisme konsensus Sui.



Transaksi Sui

Kenali lebih dekat sistem blockchain dari sui





Seperti banyak blockchain layer-1 lainnya, Sui mengadopsi arsitektur proof-of-stake (PoS) sebagai mekanisme konsensus utamanya. Dalam jaringan PoS, validator digunakan untuk memproses transaksi. Selain itu, Sui juga mendukung kontrak pintar, yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Move.

Bahasa pemrograman ini memiliki kemiripan dengan Rust, yang digunakan oleh platform seperti Near, Solana, dan Polkadot. Sui melakukan penyesuaian pada bahasa pemrograman Move untuk memenuhi kebutuhan spesifiknya, dan versi yang dimodifikasi disebut sebagai Sui Move.

Sui menonjol dengan perbedaan mendasar dari berbagai blockchain lainnya. Secara umum, blockchain menyimpan data transaksi secara kronologis, dari transaksi paling awal hingga transaksi terbaru, seperti yang terlihat pada Bitcoin, Ethereum, dan Solana. Namun, Sui mengadopsi pendekatan di mana sebagian besar transaksi diproses tanpa mengikuti urutan tertentu.

Meskipun demikian, beberapa transaksi di Sui disusun berdasarkan kausalitas, di mana transaksi 1, 2, dan 3 saling terkait erat. Dalam konteks ini, Sui menyimpan riwayat transaksi yang memiliki interkoneksi ini, dari fase genesis hingga yang terbaru. Pendekatan ini mencerminkan inovasi Sui dalam menyimpan dan mengelola data transaksi dalam ekosistem blockchain.

1. Sistem Validasi Transaksi Berbasis Objek: Fleksibilitas Tanpa Batasan Waktu

Pada dasarnya, Sui tidak mengurutkan transaksi berdasarkan urutan waktu. Hal ini dikarenakan Sui memproses transaksi berdasarkan objek, bukan subjek transaksi seperti alamat atau akun, dengan tujuan meningkatkan efisiensi jaringan. Setiap objek hanya dapat diproses berdasarkan alamat pemiliknya, sehingga menjaga tingkat keamanan yang setara dengan blockchain lainnya.

Dalam ekosistem Sui, transaksi yang dilakukan berdasarkan objek dibagi menjadi dua kategori: objek pemilik tunggal dan objek bersama. Objek pemilik tunggal adalah objek individual yang diproses satu per satu, seperti membuat NFT atau mengirim dan menerima aset. Setiap objek pemilik tunggal dimiliki oleh satu alamat, sementara satu alamat dapat memiliki banyak objek. Di sisi lain, objek bersama adalah objek yang digunakan oleh lebih dari satu pengguna secara bersamaan, misalnya, dalam lelang atau DEX dengan buku pesanan. Objek bersama dapat dimiliki oleh beberapa alamat.

Kedua jenis objek ini diperlakukan secara berbeda dalam prosesnya. Objek dengan satu pemilik tidak perlu melalui sistem konsensus dan dapat langsung diproses oleh validator tanpa urutan tertentu, dengan Sui menggunakan sistem berbasis Fastpay untuk jenis objek ini. Sebaliknya, objek bersama melibatkan mekanisme konsensus Bullshark dan Narwhal yang memproses transaksi secara terstruktur. Setiap objek bersama menyimpan riwayat transaksinya sendiri. Sebagai ilustrasi, pemrosesan transaksi dari kedua jenis objek dapat dibayangkan sebagai jalur yang berbeda, yang memungkinkan Sui untuk memvalidasi transaksi secara paralel, meningkatkan efisiensi jaringan dan kinerja keseluruhan.

2. Transaksi Paralel dan Skalabilitas Horizontal: Efisiensi Tinggi tanpa Mengorbankan Keamanan

Pendekatan pemrosesan transaksi berbasis objek memberi Sui keuntungan dari eksekusi transaksi paralel. Seperti yang terlihat dalam ilustrasi, transaksi dapat diproses tanpa memerlukan urutan tertentu selama objek yang terlibat tidak saling terkait. Jadi, dalam skenario ini, komunikasi antar validator tidak diperlukan, kecuali untuk menangani transaksi yang melibatkan objek yang sama.

Pada dasarnya, setiap transaksi ditangani pada jalur terpisah yang disebut pendekatan multi-jalur oleh Sui. Transaksi independen dapat diproses oleh validator tanpa sinkronisasi tingkat jaringan. Konsep "blok" tidak ada dalam jaringan Sui karena transaksi diproses satu per satu. Pendekatan ini bertujuan untuk mengurangi latensi dan waktu yang diperlukan untuk validasi.

Pemrosesan transaksi untuk objek pemilik tunggal tidak memerlukan komunikasi antar validator, yang memungkinkan setiap validator memprosesnya secara efisien. Proses dimulai dengan penggerak kuorum (simpul penuh validator, penyedia RPC, atau dompet kustodian) yang memverifikasi validitas transaksi dan menambahkan tanda tangan ke transaksi yang valid. Selanjutnya, penggerak kuorum mengumpulkan tanda tangan yang mencapai atau melebihi 2/3 dari total staking dan mengubahnya menjadi sertifikat. Sertifikat ini kemudian diterima dan diproses oleh sekelompok validator sebelum dikembalikan ke penggerak kuorum, yang menandakan penyelesaian transaksi.

Mayoritas transaksi tidak memiliki interkoneksi satu sama lain, sehingga pengurutan kronologis dalam blok menjadi tidak diperlukan dan dapat dianggap sebagai penggunaan sumber daya yang tidak efisien. Sui membebaskan jaringannya dari beban ini.

Dalam situasi objek bersama, setelah validator menerima sertifikat, Narwhal digunakan untuk mengirimkan sertifikat ke Bullshark untuk pengurutan. Narwhal dan Bullshark berfungsi sebagai mempool berbasis Directed Acyclic Graph (DAG) dengan mekanisme konsensus yang mendukung Byzantine Fault Tolerant (BFT).

Sui mengatasi hambatan kritis yang sering ditemui di sebagian besar blockchain, yaitu kebutuhan akan konsensus global pada daftar transaksi yang diurutkan secara kronologis. Dengan demikian, Sui dapat mencapai skalabilitas horizontal dengan membuka sebanyak mungkin jalur validasi transaksi. Semakin banyak validator, semakin banyak jalur yang tersedia untuk memproses transaksi. Selain itu, validator dapat meningkatkan kemampuan mesin mereka untuk membuka lebih banyak jalur pemrosesan transaksi. Skalabilitas horizontal ini menjadi salah satu keuntungan utama yang sering disebutkan dalam konteks Sui.

3. Sui Move dan Sui Prover: Menyederhanakan Pengembangan dan Memastikan Keamanan

Sui Move berfungsi sebagai alat untuk mendefinisikan, membuat, dan mengelola objek Sui secara terprogram untuk merepresentasikan aset di tingkat pengguna. Dengan menambahkan fungsi baru ke Move, Sui juga memberlakukan batasan tambahan untuk meningkatkan tingkat keamanannya. Selain itu, Sui Move diidentifikasi sebagai bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat kontrak pintar pada platform Sui.

Dalam pengembangannya, Sui Move dikembangkan bersama Sui Prover, sebuah alat yang memeriksa kode dalam kontrak pintar untuk memastikan keamanan dan fungsionalitas yang tepat. Sui Prover dapat digunakan dalam berbagai tahap pengujian kontrak pintar, memberikan kemudahan bagi pengembang dalam memastikan keamanan aplikasi mereka. Sedangkan untuk kontrak pintar pada Sui Move, mereka diberi nama "Paket". Setiap Paket berisi berbagai modul terpisah, yang masing-masing mendefinisikan fungsi tertentu. Sistem modular memfasilitasi implementasi dan pengoptimalan, dan ketika sebuah modul diperbarui, semua kontrak pintar yang menggunakan modul tersebut secara otomatis mengadopsi versi terbaru.

Sui juga telah menerbitkan dokumen spesifik yang memberikan panduan tentang cara membuat kontrak pintar di Move, menawarkan sumber daya berharga bagi pengembang yang bekerja dengan platform ini.



Mengapa harus membeli sui

Keunggulan Sui Blockchain



Keuntungan dari Sui Blockchain

Sui memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan berbagai blockchain lainnya. Berikut ini adalah beberapa keunggulan utama blockchain Sui yang perlu diperhatikan:

1. Pemrosesan Transaksi Paralel: Leverage Tinggi dalam Kinerja Jaringan
Sui mengadopsi pendekatan pemrosesan transaksi berbasis objek, bukan berbasis akun atau alamat. Dengan sistem ini, Sui memungkinkan pemrosesan transaksi paralel, di mana objek dapat diproses secara independen di jalur terpisah. Tidak ada urutan transaksi berdasarkan waktu, yang menghasilkan peningkatan Throughput per Second (TPS), pengurangan latensi, dan peningkatan efisiensi jaringan Sui.

2. Skalabilitas Horizontal: Menghadapi Pertumbuhan Jaringan dengan Ketahanan
Melalui sistem paralelnya, jaringan Sui mencapai skalabilitas horizontal. Semakin banyak validator yang terlibat, semakin banyak jalur validasi transaksi yang dapat dibuka. Daya komputasi setiap validator juga memengaruhi jumlah jalur transaksi yang dapat dibuka. Skalabilitas ini praktis tidak terbatas karena jaringan tidak terbebani oleh penyimpanan data blockchain yang terurut, seperti yang terlihat pada Bitcoin dan Ethereum.

3. Sui Move: Menetapkan Standar Baru dalam Pengembangan Kontrak Cerdas
Sui Move merupakan hasil modifikasi Sui terhadap bahasa pemrograman Move, yang digunakan untuk membuat dan mengelola kontrak pintar pada platform Sui. Keunggulan Sui Move terutama terletak pada aspek keamanannya yang ditingkatkan, yang memberikan perlindungan tambahan terhadap potensi ancaman keamanan.

4. Mekanisme Konsensus yang Efisien: Memastikan Kecepatan dan Ketahanan Jaringan
Sui mengimplementasikan Bullshark dan Narwhal sebagai mekanisme konsensus berbasis Directed Acyclic Graph (DAG). Kedua protokol tersebut dirancang untuk memproses transaksi dengan cepat dan meminimalkan biaya gas. Mekanisme konsensus Sui sangat efisien karena diterapkan secara khusus pada transaksi objek bersama, sehingga mengurangi beban kerja secara signifikan.


$SUI #SUI🔥🔥🔥🔥 #BTC #BinanceLaunchpool #bitcoinhalving #AltcoinDominance $BTC

Harga Sui saat ini sedang murah di pasar bull market tahun ini, jadi jangan sampai ketinggalan dengan proyek-proyek Sui di masa mendatang, ini hanya pendapat saya. Mengingat teknologi transaksi yang ditawarkan Sui cukup menarik dalam sistem blockchain