Perkenalan
Dalam dunia cryptocurrency yang terus berkembang, blok Rubi muncul sebagai blockchain komoditas yang unik dan menjanjikan. Mirip dengan Ethereum, Rubi tidak memiliki persediaan token yang tetap, menjadikannya peluang yang menarik bagi para penambang. Dalam postingan blog ini, kita akan mengeksplorasi apa itu Rubi dan memberikan panduan langkah demi langkah tentang cara menambang Rubi dengan sukses.
Cara Menambang Jaringan Rubi – Cara Menambang Blok Rubi
Menambang Rubi adalah proses mudah yang dapat dimulai dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
Unduh Aplikasi Rubi
Kunjungi Google Play Store atau Apple Store untuk perangkat iOS dan unduh aplikasi Rubi.
Buat sebuah akun
Buka aplikasi Rubi setelah instalasi dan klik “Daftar.” Anda mempunyai pilihan untuk mendaftar dengan cepat menggunakan akun Google atau Facebook Anda, tanpa memerlukan kode OTP.
Masukkan Informasi Pribadi
Untuk menyelesaikan proses pembuatan akun, berikan nama, nama pengguna, nomor telepon, dan kata sandi yang kuat.
Masukkan Kode Referensi Rubi
Masukkan kode referensi dari seseorang yang memperkenalkan Anda pada penambangan Rubi. Jika Anda belum memilikinya, silakan gunakan “ JALEES786 ” sebagai kode referensi Anda. Ini akan memberi Anda 1500 mana untuk mulai menambang.
FAQ Rubi:
Kapan Jaringan Rubi Diluncurkan?
Rubi diluncurkan pada 30 April 2022.
Berapa Total Pasokan Token Rubi?
Total pasokan token Rubi ditentukan oleh jumlah penambang dan akan berkurang ketika jumlah penambang mencapai 10 juta. Saat ini, hanya 650,000 token Rubi yang telah diedarkan pada saat artikel ini ditulis.
Siapa Pendiri Jaringan Rubi?
Tim pendiri aslinya berada di Vietnam, tetapi Rubi beroperasi sebagai jaringan terdistribusi 100% untuk para penambang. Para pendiri tidak mengendalikan pasokan atau persentase apa pun darinya.
Kapan Rubi Akan Terdaftar Di Cex Exchange?
Saat ini, Rubi dapat diperdagangkan secara peer-to-peer (P2P), namun belum terdaftar di bursa terpusat (CEX).
Kapan Rubi KYC dan Penarikannya?
Proses penarikan akan dilakukan setelah verifikasi KYC (Know Your Customer) yang dijadwalkan pada Q4: 2023 | Q1: 2024.