Berdasarkan KriptoKentang, Ripple telah terlibat dalam pertarungan hukum selama hampir tiga tahun dengan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) atas tuduhan menjual XRP sebagai sekuritas tidak terdaftar. Perusahaan blockchain telah mendapatkan beberapa kemenangan parsial di pengadilan, yang mengarah ke spekulasi tentang kemungkinan penyelesaian awal dalam kasus ini.
Pada bulan Desember 2020, SEC mengajukan gugatan terhadap Ripple, menuduhnya melanggar beberapa undang-undang dan menjual XRP senilai miliaran dolar sebagai keamanan tidak terdaftar. Ripple sejak itu telah mendapatkan tiga kemenangan penting di pengadilan, dengan keputusan Hakim Federal bahwa penjualan XRP terprogramnya bukan merupakan tawaran kontrak investasi. Upaya SEC untuk mengajukan banding atas keputusan awal dibatalkan, dan CEO Ripple Brad Garlinghouse dan Ketua Eksekutif Chris Larsen dibebaskan dari semua tuduhan yang diajukan oleh pengawas tersebut.
Pertemuan rahasia SEC telah memicu spekulasi online tentang kemungkinan penyelesaian awal kasus Ripple. Beberapa pengguna Twitter, seperti JackTheRppler dan XRP Captain, telah mengisyaratkan potensi resolusi dengan diumumkannya Ripple dalam waktu dekat.
Prediksi menunjukkan bahwa kemenangan Ripple dapat menyebabkan peningkatan signifikan pada nilai XRP, dengan perkiraan jangka pendek berkisar antara $0,71 hingga $0,88. Analis seperti Dark Defender dan EGRAG CRYPTO telah memberikan prediksi jangka pendek, dengan yang pertama percaya bahwa XRP mungkin melonjak ke $0,88 pada awal Desember dan yang kedua berpikir bahwa koin tersebut dapat menyelesaikan tahun ini dengan harga sekitar $0,71.