Bitcoin sering dipuji sebagai penemuan yang revolusioner, menawarkan kebebasan finansial dan desentralisasi. Tapi bagaimana jika itu semua adalah penipuan yang rumit?
Identitas pencipta Bitcoin, Satoshi Nakamoto, tetap menjadi misteri. Ini telah membuat banyak orang bertanya: Apakah tokoh berpengaruh seperti CEO Binance Changpeng Zhao (CZ), mantan Presiden AS Donald Trump, CEO Coinbase Brian Armstrong, Michael Saylor dari MicroStrategy, atau Vitalik Buterin dari Ethereum benar-benar tidak tahu siapa yang menciptakan Bitcoin? Tampaknya tidak mungkin, mengingat pengaruh dan keterlibatan mendalam mereka di dunia crypto.
Beberapa percaya Bitcoin bisa saja diciptakan oleh pemerintah, korporasi, atau kelompok rahasia untuk mengendalikan kekayaan atau data sambil berpura-pura menjadi desentralisasi. Sebagian kecil dompet memegang sebagian besar pasokan Bitcoin, menimbulkan kekhawatiran tentang desentralisasi yang tersembunyi dan siapa yang benar-benar mendapatkan manfaat.
Teknologi Bitcoin mengesankan, tetapi kebangkitannya juga didorong oleh spekulasi dan kepercayaan pada pencipta yang tidak dikenal. Jika ini adalah penipuan, ini adalah salah satu yang paling sukses sepanjang masa. Meski begitu, Bitcoin telah memaksa dunia untuk mempertanyakan sistem keuangan tradisional, apakah asal-usulnya jujur atau tidak.
Misteri sebenarnya bukan hanya siapa yang menciptakan Bitcoin, tetapi apakah janjinya akan kebebasan adalah tulus—atau hanya cara lain untuk mengendalikan massa.
