Dengan maraknya aktivitas penipuan dalam ekosistem mata uang kripto akhir-akhir ini, aset senilai jutaan dolar telah lenyap tanpa jejak, membuat para investor hancur. Binance Exchange telah menggunakan teknologi blockchain untuk melacak dan memulihkan dana yang dijarah oleh pelaku kejahatan.

Upaya Pemulihan Binance yang Memecahkan Rekor

Menurut pengumuman Binance Exchange, tim ahli keamanannya memulihkan atau membekukan dana pengguna yang dicuri oleh pihak eksternal senilai lebih dari $73 juta antara 1 Januari dan 31 Juli 2024. Pencapaian ini jauh melebihi $55 juta yang dipulihkan oleh bursa tersebut sepanjang tahun 2023.

Bursa tersebut menekankan bahwa pencapaian tersebut menjadi mungkin berkat kolaborasi dengan rekan-rekan industri untuk mendukung pengguna Web3. Bursa tersebut menyatakan bahwa pemulihan ini dilakukan pada aset digital yang hilang atau salah tempat serta dana ilegal yang masuk ke platform Binance.

Jimmy Su, Kepala Keamanan Binance, menjelaskan bahwa blockchain telah terbukti efektif dalam mengumpulkan bukti dan melacak penipu. Hal ini telah membantu bursa memulihkan aset yang dicuri dan melindungi pasar kripto.

Pertempuran Berkelanjutan Melawan Peretasan dan Penipuan

Sementara itu, analisis terhadap dana yang berhasil ditarik kembali oleh Binance menunjukkan bahwa sekitar 80% adalah aset yang hilang akibat peretasan, pencurian, atau eksploitasi eksternal lainnya. 20% lainnya terkait dengan penipuan yang dilakukan di luar bursa Binance.

Peretasan dan pencurian aset pengguna telah menjadi ketakutan utama para pemangku kepentingan industri, dengan WazirX baru-baru ini kehilangan lebih dari $234 juta. Dompet Safe Multisig milik bursa kripto terkemuka India di Ethereum kehilangan dana ketika pelaku jahat mentransfernya ke alamat baru.

Tantangan Seluruh Industri dalam Pemulihan Dana

Meskipun kasus peretasan dan penipuan masih marak, pemulihan selalu menjadi tantangan. Misalnya, pada tahun 2022, Ronin Bridge milik Axie Infinity mengalami kerugian sebesar $625 juta ketika peretas yang diduga berasal dari Lazarus Group memindahkan dana pengguna dalam salah satu peretasan terbesar dalam ekosistem kripto.

Meskipun ada upaya untuk memulihkan dana yang dicuri, pemerintah Norwegia dan Økokrim hanya dapat memulihkan aset senilai $5,7 juta yang dicuri dalam peretasan jembatan Ronin, seperti yang dilaporkan sebelumnya oleh Coinrise. Oleh karena itu, analis menganggap $73 juta yang dipulihkan oleh bursa Binance sebagai hal yang patut dipuji.

Postingan Binance Mengembalikan $73 Juta Dana yang Dicuri dengan Terobosan Blockchain 2024 muncul pertama kali di TheCoinrise.com.