Beli Kripto
Pasar
Trade
Futures
Earn
Selebihnya
Cancel
FAQ - Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Fungsi Akun
Tutorial
Binance Fan Token
Binance Earn
Setoran/Penarikan Kripto
Beli Kripto (Fiat/P2P)
Perdagangan Spot & Margin
Derivatif Kripto
Bot Perdagangan
Finansial
API
Keamanan
Syarat Penggunaan
Copy Trading
Tax
Binance Convert
NFT
VIP
Halaman Utama
Pusat Layanan
FAQ - Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Perdagangan Spot & Margin
Perdagangan Spot
Jenis Order
Apa itu Market Order dan Limit Order, dan Cara Memasangnya

Apa itu Market Order dan Limit Order, dan Cara Memasangnya

2021-07-21 03:32
Market Order
Limit Order
Market Order
Ada dua tipe utama order saat berdagang mata uang kripto: market order dan limit order. Market order adalah instruksi untuk membeli atau menjual aset segera (pada harga pasar saat ini), sementara limit order adalah instruksi untuk menunggu hingga harga mencapai harga spesifik atau lebih baik sebelum dieksekusi. Mari kita lihat cara kerja dan cara memasang order di Binance.

Apa itu market order?

Market order dieksekusi pada harga pasar saat ini secepat mungkin ketika pengguna memasang order.
Saat memasang market order, Anda dapat memilih [Jumlah] atau [Total] untuk membeli atau menjual.
Misalnya, rekomendasi [Jumlah] akan muncul ketika Anda ingin membeli atau menjual BTC dalam jumlah tertentu. Namun, jika Anda ingin membeli BTC dengan jumlah dana tertentu, misalnya 10.000 USDT, Anda lebih baik memasang market order dengan [Total] .
Umumnya, Anda dapat menggunakan kedua fungsi tersebut untuk memasang order beli dan jual. Namun, saat Anda memasang order setelah sistem menghitung jumlah yang bisa didapatkan, harga aset mungkin telah berubah secara signifikan dan aset yang akan Anda terima mungkin sedikit berbeda dari jumlah yang dihitung sebelum order dipasang. Dalam beberapa situasi, order bisa gagal. Hal ini sering terjadi ketika rasio beli/jual mendekati atau setara dengan 100%.

Contoh market order

Harga saat ini adalah 2.400. Jika Anda memasang market order, order Anda akan segera terisi dengan harga terbaik yang tersedia di buku order. Harga terisi rata-rata dari order Anda mungkin tidak berada tepat di 2.400 (A); mungkin sedikit di bawah atau di atas 2.400.

Bagaimana cara memasang market buy order?

1. Berdasarkan Total
Misalnya, Anda memiliki 1.000 USDT dan ingin memasang market order untuk BTC/USDT. Saat Anda memasang order “Beli 100%”, sistem akan mengeksekusi order Anda pada harga pasar saat itu sesuai dengan jumlah USDT yang Anda miliki, tetapi jumlah BTC yang dapat Anda beli tidak pasti. Jumlah final transaksi BTC ditentukan oleh harga pasar dan kuantitas saat order dipasang. Anda dapat memeriksa jumlah BTC yang dibeli dan harga rata-rata di [Riwayat Order].
2. Berdasarkan Jumlah
Misalnya, Anda memiliki 10.000 USDT dan harga BTC/USDT berfluktuasi di sekitar 23.310,94 USDT. Saat Anda memasang order “Beli 100%”, sistem akan mencocokkan order Anda dengan order jual terbaik yang tersedia di pasar untuk menentukan berapa banyak BTC yang dapat Anda beli.
Misalnya, sistem menghitung bahwa Anda dapat membeli 0,40991 BTC dengan 10.000 USDT, lalu Anda memasukkan 0,40991 BTC, kemudian mengeklik [Beli BTC].Namun, pada saat yang sama, harga BTC meningkat. Artinya, 10.000 USDT tidak dapat lagi membeli 0,40991 BTC dan order Anda akan gagal. Anda dapat memasang order lagi dengan mengedit jumlah BTC yang ingin dibeli secara manual. Anda juga dapat menggunakan fungsi [Total] untuk membeli BTC.

Bagaimana cara memasang market order jual?

1. Berdasarkan Jumlah
Misalnya, Anda memiliki 0.40991 BTC dan ingin menjual 100% dengan market order. Saat Anda memasang order, jumlah USDT dari penjualan 0,40991 BTC akan ditentukan oleh harga pasar saat ini. Anda dapat memeriksa jumlah USDT yang diperoleh dari order dan harga jual rata-rata di [Riwayat Order].
2. Berdasarkan Total
Misalnya, Anda memiliki 0,40966 BTC dan harga BTC/USDT berfluktuasi di sekitar 23310,94 USDT. Saat Anda memasang order “Jual 100%”, sistem akan mencocokkan order Anda dengan order beli terbaik yang tersedia di pasar untuk menentukan jumlah USDT yang bisa didapatkan.
Misalnya, sistem menghitung bahwa Anda dapat menjual 0,40966 BTC seharga 10.000 USDT dan Anda memasukkan 10.000 USDT, lalu memasang order jual. Namun, pada saat yang sama, harga BTC turun. Artinya, nilai 0,40966 BTC tidak dapat lagi dijual seharga 10.000 USDT dan order Anda akan gagal. Anda dapat memasang order lagi dengan mengedit jumlah USDT yang ingin diterima secara manual. Anda juga dapat menggunakan [Jumlah] daripada [Total] untuk memasang market order Anda.
Untuk mempelajari tutorial yang berisi setiap langkah cara memasang order beli dan jual di Aplikasi Binance, baca artikel kami tentang Cara Berdagang Spot di Aplikasi Binance.

Apa itu limit order?

Limit order adalah order yang Anda pasang di buku order dengan harga limit spesifik. Order hanya akan dieksekusi jika harga pasar mencapai harga limit Anda (atau lebih baik). Anda dapat menggunakan limit order untuk membeli aset pada harga lebih rendah atau menjual pada harga lebih tinggi daripada harga pasar saat ini.

Contoh limit order

Order beli
Ketika Anda memasang order beli dengan harga limit (C) di bawah harga saat ini (A), lalu harga saat ini (A) turun ke harga limit order (C) atau di bawahnya, order akan dieksekusi. Saat pengguna memasang order beli dengan harga limit (B) di atas atau sama dengan harga saat ini (A), order akan langsung terisi di sekitar harga saat ini.
Misalnya, harga saat ini adalah 2.400 (A). Jika Anda memasang limit order beli dengan harga limit 1.500 (C), order tidak akan dieksekusi sampai harga turun ke 1.500 (C) atau di bawahnya. Jika Anda memasang limit order beli dengan harga limit 3.000 (B), yang berada di atas harga saat ini, order akan segera terisi dan harga yang dieksekusi akan berada di sekitar 2.400 tetapi bukan 3.000.
Order jual
Ketika Anda memasang order jual dengan harga limit (B) di atas harga saat ini (A), lalu harga saat ini (A) mencapai harga limit order (B) atau lebih, order akan dieksekusi. Ketika Anda membuat order jual dengan harga limit (C) di bawah atau sama dengan harga saat ini (A), order akan segera terisi di sekitar harga saat ini.  
Misalnya, harga saat ini adalah 2.400 (A) dan Anda memasang limit order jual dengan harga limit 3.000 (B). Order tidak akan dieksekusi sampai harga mencapai 3.000 (B) atau di atasnya. Jika Anda memasang limit order jual dengan harga limit 1.500 (C), yang berada di bawah harga saat ini, order akan segera terisi di sekitar 2.400 tetapi bukan 1.500.

Bagaimana cara memasang limit order beli?

1. Klik [Trade] - [Spot] dan pilih pasangan dagang. Buka kotak [Spot] dan klik [Beli] - [Limit]
2. Masukkan harga yang ingin Anda beli. Misalnya, Anda ingin membeli BTC seharga 24.363,08 USDT. 
3. Anda dapat memasukkan jumlah BTC yang akan dibeli tepat di sebelah [Jumlah]
Atau, seret bilah di atas [Total] untuk menyesuaikan persentase saldo Dompet Spot yang akan digunakan bagi order tersebut. Misalnya, Anda memiliki 10.000 USDT dan ingin menggunakan 100% dari jumlah tersebut untuk membeli BTC. Seret bilah ke 100%, maka sistem akan otomatis menghitung jumlah BTC yang bisa Anda dapatkan dengan limit order tersebut.
4. Klik [Beli BTC] untuk memasang order limit beli.Setelah harga pasar mencapai harga limit Anda (atau lebih baik), limit order Anda akan dieksekusi.

Bagaimana cara memasang limit order jual?

1. Klik [Trade] - [Spot] dan pilih pasangan dagang. Buka kotak [Spot] dan klik [Jual] - [Limit]
2. Masukkan harga yang ingin Anda jual. Misalnya, Anda ingin menjual BTC seharga 24.363,08 USDT. 
3. Anda dapat memasukkan jumlah BTC yang akan dijual tepat di sebelah [Jumlah]
Atau, seret bilah di atas [Total] untuk menyesuaikan persentase BTC yang akan dijual. Misalnya, Anda memiliki 0,41045 BTC dan ingin menjual 100% dari jumlah tersebut. Seret bilah ke 100% dan sistem akan otomatis menghitung jumlah USDT yang bisa Anda dapatkan dengan limit order tersebut.
4. Klik [Jual BTC] untuk memasang order limit jual. Setelah harga pasar mencapai harga limit Anda (atau lebih baik), limit order Anda akan dieksekusi.
Untuk mempelajari tutorial yang berisi setiap langkah cara memasang limit order beli dan jual di Aplikasi Binance, silakan baca artikel kami tentang Cara Berdagang Spot di Aplikasi Binance.

Bagaimana cara melihat riwayat order saya?

Jika Anda menggunakan situs web Binance:
Anda dapat melihat order terbuka Anda di bawah [Order Terbuka]. Untuk membatalkan order, klik ikon tempat sampah di sebelahnya. 
Anda dapat memeriksa order terpenuhi di bawah [Riwayat Perdagangan].
Jika Anda menggunakan Aplikasi Binance:

Buka [Trade] - [Spot], lalu klik ikon halaman di samping tab [Dana]. Anda dapat memeriksa order terbuka Anda dalam tab [Order Terbuka] dan order terisi Anda dalam [Riwayat Perdagangan]