Banyak memecoin yang muncul di dunia kripto yang liar dan belum dipetakan, namun hanya sedikit yang berhasil menarik imajinasi publik dan membangkitkan semangat seperti Shiba Inu. Reli yang mengejutkan pada tahun 2021 mengubah investasi kecil menjadi kekayaan yang mengubah hidup, memicu impian para jutawan dalam semalam.

SHIB mengalami perkembangan yang luar biasa, terutama selama kegilaan koin meme di akhir tahun 2020, ketika nilainya melonjak. Gagasan SHIB mencapai $0,001 telah beredar selama beberapa waktu, berkontribusi pada spekulasi yang sedang berlangsung seputar koin tersebut. Meskipun ada keraguan dari beberapa analis, target $0,001 muncul kembali dalam diskusi tentang potensi Shiba Inu.

Kini, ketika Shiba Inu bangkit dari keterpurukan pasca tahun 2021, para investor bertanya-tanya: dapatkah ia mencapai $0,001 dan memicu kegilaan penciptaan kekayaan lainnya?

Kebangkitan Astronomi Shiba Inu dan Performa Terkininya

Mundur ke tahun 2021, Shiba Inu menjadi perbincangan di kota ini, dengan keuntungan luar biasa sebesar lebih dari 45.000.000%. Bagi mereka yang memiliki pandangan jauh ke depan untuk berinvestasi hanya $3, mereka sedang mencari keuntungan jutaan dolar. Namun, euforia tersebut hanya berumur pendek karena Shiba Inu anjlok sebesar 92%, mencerminkan gejolak pasar kripto yang lebih luas yang dipicu oleh penularan FTX pada tahun 2022.

Maju ke tahun 2024. Ada kebangkitan kembali kepercayaan investor terhadap pasar mata uang kripto, dan Shiba Inu memanfaatkan tren ini. Nilainya telah melonjak sebesar 120% pada tahun 2024, mengungguli Bitcoin, yang mengalami peningkatan sebesar 50%. Hal ini menimbulkan pertanyaan: Bisakah Shiba Inu meniru reli bersejarahnya dan mencapai $0,001 dari harga saat ini sebesar $0,0000248?

Perjalanan Shiba Inu menuju adopsi arus utama masih penuh dengan tantangan, bahkan ketika harganya kembali naik. Kegunaan token di dunia nyata masih terbatas, hanya 933 pedagang yang menerimanya, sesuai data—sangat kontras dengan mata uang kripto yang lebih mapan. Meskipun ada inisiatif seperti Shibarium, yang bertujuan untuk menurunkan biaya transaksi melalui solusi blockchain Layer-2, Shiba Inu masih kesulitan untuk mendapatkan penerimaan yang luas.

Komunitas juga mencoba meningkatkan daya tarik Shiba Inu melalui proyek seperti Shiba Eternity, permainan kartu digital yang dibuat pada tahun 2022 untuk memperluas ekosistem token. Namun, upaya ini belum menghasilkan adopsi yang luas, sehingga menimbulkan pertanyaan tentang keberlanjutan jangka panjang Shiba Inu.

Spekulasi vs. Utilitas

Kenaikan pesat Shiba Inu pada tahun 2021 sebagian besar dipicu oleh spekulasi, dengan investor yang memperkirakan harganya terus melonjak. Namun, kehancuran token yang terjadi kemudian menjadi pengingat akan risiko yang terkait dengan investasi spekulatif. Untuk mempertahankan nilainya dan menciptakan lebih banyak manfaat, Shiba Inu memerlukan adopsi dan kegunaan yang luas, aspek yang saat ini kurang dimilikinya.

Meskipun komunitas Shiba Inu secara aktif berupaya mengatasi masalah ini, jalur token menuju $0,001 masih belum pasti. Kapitalisasi pasar dan pasokan token perlu diubah secara signifikan untuk mendukung harga tersebut, menjadikannya tujuan yang menantang untuk dicapai.

Menganalisis potensi pendorong, seperti mengintegrasikan SHIB ke dalam game dan metaverse serta minat ritel yang berkelanjutan, memberikan gambaran sekilas tentang apa yang dapat meningkatkan nilai SHIB. Namun, penting untuk tetap realistis dan menghindari proyeksi yang terlalu optimis, terutama mengenai SHIB yang mencapai $0,001.

Seperti banyak altcoin lainnya, harga SHIB cenderung mengikuti pergerakan Bitcoin. Meskipun pasar kripto yang bullish dapat mengangkat SHIB, sifat mata uang kripto yang bergejolak menyoroti perlunya strategi manajemen risiko yang bijaksana.