Menurut PANews, CoinShares merilis laporan akhir pekan lalu yang menyatakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi harga Bitcoin bukan lagi narasi tentang suku bunga, seperti yang terjadi ketika ETF Bitcoin spot disetujui di Amerika Serikat pada bulan Januari tahun ini. Sejak itu, dengan berkurangnya aliran ETF, harga Bitcoin telah disesuaikan dengan ekspektasi pasar terhadap suku bunga. Federal Reserve menghadapi dilema yang menantang: mereka perlu mengendalikan inflasi yang sedang berlangsung sambil mendukung perekonomian AS yang lesu. Dalam jangka panjang, kesulitan ini dapat bermanfaat bagi Bitcoin.

Selama seminggu terakhir, tren pasar terutama dipengaruhi oleh faktor makroekonomi. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa konsistensi terhadap ekspektasi suku bunga bulan Juni telah menguat, serupa dengan tren pada tahun 2023. Pertumbuhan PDB minggu lalu lebih rendah dari perkiraan, sementara data inflasi inti PCE jauh lebih tinggi dari perkiraan, sehingga memperburuk kekhawatiran stagflasi. Pertumbuhan sektor jasa yang stagnan dan pembayaran harga yang tinggi menunjukkan adanya tekanan harga yang signifikan. Federal Reserve mempertahankan sikap hawkish pada pertemuan hari Rabu, menyebabkan penurunan tajam harga Bitcoin. Namun, pengetatan kuantitatif (QT) Federal Reserve yang diumumkan pada bulan Juni dikurangi menjadi $25 miliar, melebihi ekspektasi pasar dan menyoroti dilema kebijakannya. Pasar memperkirakan Federal Reserve akan menurunkan suku bunganya pada akhir tahun ini untuk mengatasi lemahnya pasar kerja.

Penurunan harga baru-baru ini telah menyebabkan arus keluar dana dari ETF Bitcoin spot AS, dengan rata-rata investasi di ETF Bitcoin spot AS adalah sekitar $62,000. Pasar tampaknya bereaksi berlebihan terhadap data ekonomi jangka pendek, mengabaikan pertumbuhan jangka panjang yang lamban dan masalah utang pemerintah. Mengingat pasokan Bitcoin tetap, penurunan suku bunga Federal Reserve (yang mungkin lebih besar dan lebih lambat dari perkiraan) akan mendukung harga Bitcoin. Pasar perlu fokus pada tren jangka panjang dan menghindari kebingungan oleh fluktuasi jangka pendek.