Menurut Foresight News, Perianne, pendiri dan CEO Kamar Dagang Digital, mengumumkan di Twitter bahwa Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) baru saja merilis komentar tambahan tentang pelamar S-1 yang tertunda. Analis Bloomberg ETF James Seyffart membenarkan berita tersebut dan menyatakan bahwa amandemen lebih lanjut akan dirilis besok. Dia tidak percaya bahwa komentar tambahan tersebut menandakan penundaan.