Ilmu pengetahuan terdesentralisasi (DeSci) merupakan gerakan yang bertujuan menggunakan teknologi blockchain untuk merevolusi cara ilmu pengetahuan dilakukan, didanai, dan diterbitkan. Para pendukungnya meyakini bahwa blockchain dapat memecahkan beberapa tantangan terbesar yang dihadapi ilmu pengetahuan modern, seperti kurangnya transparansi, reproduktifitas, dan aksesibilitas.
Salah satu manfaat utama DeSci adalah dapat membuat penelitian ilmiah lebih transparan. Blockchain adalah buku besar terdistribusi yang mencatat semua transaksi dengan cara yang aman dan anti-rusak. Ini berarti siapa pun dapat melihat riwayat studi ilmiah, termasuk data, metode, dan hasilnya. Tingkat transparansi ini dapat membantu memastikan bahwa penelitian ilmiah dilakukan secara adil dan akurat.