⚠️⚠️⚠️⚠️☠️☠️☠️☠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️
Peringatan Peringatan 🚨🚨🚨🚨🚨🚨🚨
🚨$10 Juta Hilang dalam Peretasan Dompet! Peretas sedang mencari mangsa🚨💥
Saat Anda bekerja keras untuk mendapatkan keuntungan besar dari kripto, peretas di luar sana berburu untuk mencurinya.😳
Dalam insiden baru-baru ini, peretasan dompet menyebabkan kerugian sebesar $10 juta💵. Para pendiri meyakinkan pengguna tentang keamanan rantai.
Dalam pelanggaran keamanan baru-baru ini, Jeffrey Zirlin, salah satu pendiri Sky Mavis, perusahaan di balik game Axie Infinity yang populer, menjadi korban peretasan dompet, yang mengakibatkan kerugian lebih dari $10 juta. Berikut rincian rincian utamanya:
Apa yang Terjadi: Zirlin mengonfirmasi bahwa dua dompet pribadinya telah disusupi dalam insiden peretasan tersebut.
Integritas Rantai:
Meskipun terjadi pelanggaran, Zirlin meyakinkan pengguna bahwa sidechain Ronin, yang menampung Axie Infinity, tetap aman dan tidak terpengaruh oleh serangan tersebut.
Lingkup Serangan:
Perusahaan keamanan Blockchain PeckShield mengungkapkan bahwa "dompet ikan paus" yang signifikan menjadi sasaran, meningkatkan spekulasi tentang keamanan Jembatan Ronin. Sekitar 3,248 ETH, setara dengan $9.7 juta, ditarik secara ilegal dan ditransfer ke pencampur kripto Tornado Cash.
Insiden Terisolasi:
Rekan Zirlin, Aleksander Leonard Larsen, menekankan bahwa Ronin Bridge mempertahankan langkah-langkah keamanan yang kuat dan bahwa dompet yang disusupi adalah insiden yang terisolasi, mirip dengan kejadian di jaringan blockchain lainnya.
Tren Keamanan Kripto Secara Keseluruhan:
Pada tahun 2023, ruang kripto mengalami lebih dari 600 peretasan besar, yang mengakibatkan kerugian $2,61 miliar, menurut PeckShield. Namun, ada penurunan sebesar 27,8% dalam peretasan dan penipuan kripto dibandingkan tahun sebelumnya.
Meskipun mengalami kemunduran ini, para pendiri bekerja dengan tekun untuk mengatasi masalah ini dan memastikan keamanan berkelanjutan dari ekosistem Axie Infinity.
Apa pendapat Anda tentang situasi ini?
#Write2Earn #BTC #TrendingTopic #TradeNTell #hackattack